Dalam praktik hukum korporasi dan investasi, sektor properti kerap menjadi sektor kompleks yang melibatkan berbagai aspek hukum dari status hak atas tanah, izin pembangunan, hingga kontrak sewa atau jual beli dengan implikasi bisnis bernilai tinggi. Sayangnya, banyak praktisi hukum yang terlibat dalam transaksi atau pengelolaan properti belum memiliki pemahaman teknis yang memadai mengenai kerangka hukum sektor ini.
ET-Asia Intensive Program: Real Estate Law dirancang khusus bagi praktisi hukum yang menangani transaksi, investasi, akuisisi, atau operasional perusahaan yang bersinggungan dengan properti dan pertanahan.